Melati II, 02 April 2019
Terwujudnya Madrasah Sebagai Penetas Generasi Yang Beriman, Berilmu Dan Beradab Seta Cinta Pada Alqur’an Dan Sunna menjadi Visi Madrasah Al Washliyah Insanul Kamil. Visi yang tertuang dalam narasi yang singkat itu bukanlah suatu hal yang mudah untuk dicapai. banyak usaha yang harus dilakukan untuk mencapai impian tersebut.
Program-program penguatan baca Alqur’an diselenggarakan dengan guru pembimbing yang berkompeten di bidangnya, di antaranya adalah:
- 1. Program Baca Iqra. Kegiatan baca iqra adalah program yang dibuat untuk para siswa yang belum mampu membaca Alqur’an. Iqra adalah metode mempelajari bacaan Alqur’an yang di pakai. Sasaran program ini adalah siswa kelas 1, 2, 3 yang belum bisa baca Alqur’an. Sehingga pada kelas 4 siswa di harapkan sudah mampu membaca Alqur’an.
- 2. Program Baca Alqur’an. Kegiatan membaca Alquran ini adalah program bagi siswa yang telah mampu membaca Alqur’an. Kegiatan dilaksanakan setiap hari secara bergiliran. Diharapkan sedikit-dikitnya siswa membaca Alqur’an 3 kali dalan satu pekan. Penguatan dalam program ini adalah memfasihkan bacaan makhraj huruf dan tajwid, sehingga siswa diharapkan dapat membaca Alqur’an dengan lancar dan fasih serta faham tajwid.
- 3. Pelajaran TTQ (Tilawah Tahfiz Alqur’an). Program yang satu ini masuk dalam kegiatan mata pelajaran. Polanya adalah menghafal surah-surah pendek pada juz 30. Masing-masing kelas memiliki target bacaan tersendiri. Secara bertahap siswa dibimbing untuk membaca dan menghafalkan Ayat demi ayat lalu surah demi surah. Dengan cara bimbingan siswa difahamkan cara baca masing masing makhraj huruf dan kefasihannya sampai pengenalab tajwidnya. Dengan program ini diharapkan siswa mampu menghafal surah-surah pada juz 30 setidaknya dari surah an-naas sampai adh-dhuha, atau bahkan lebih walau tidak menutup kemungkinan ada siswa yang tidak mencapainya.
- 4. Dawam Alqur’an Saat Berbaris Pagi. Bel berbunyi pukul 07.30 WIB tanda waktu belajar segera dimulai, siswa MIS Al Washliyah Insanul Kamil dibariskan dihalaman. Aktifitas berbaris pagi dilakukan setiap hari. Selama kurang lebih 15 sampai 20 menit siswa di dalan barisan mendawamkan bacaan surah pendek bersama sama dengan dipandu oleh seorang siswa didepan barisan. Sasaran surah yang dibaca dimulai dari surah Alfatihah, Annaas sampai surah Adhdhuha. Secara bertahap semua surat tersebut dibaca selama satu tahun pelajaran, dan diulangi kembali pada tahun pelajaran berikutnya. Sehingga surah-surah tersebut akan diulangi bacaannya oleh siswa selama 6 tahun. Dengan demikian kami berharap siswa tamatan MIS Al Washliyah Insanuk Kamil paling tidak membawa bekal hafalan sampai surah Adhdhuha.